Pusat Peradaban Islam Abad Pertengahan: Kasus Bayt al Hikmah

M. Mukhlis Fahruddin

Abstract


Science had gotten progression rapidly in Abbasiyah period, it showed by practiced of books translating activity in many languages, out of arabic language and emergence Bayt al-Hikmah as center of civilization and progression in science. Bayt al-Hikmah had formed not only as library but also as translating center, discussion center, and research center. All progression in Abbasiyah period is not far from possessor support and high appreciation which they give to any master in the way to developed science. Because of that, there were various science and specialist present and it makes intellectual tradition in development of Abbasiyah period significant and dynamic.

 

Ilmu pengetahuan telah berkembang pesat dalam periode Abbasiyah, hal ini ditunjukkan dengan buku-buku yang diterjemahkan dalam banyak bahasa dari bahasa Arab dan munculnya Bayt al-Hikmah sebagai pusat peradaban dan kemajuan sains. Bayt al-Hikmah telah terbentuk tidak hanya sebagai perpustakaan, tetapi juga sebagai pusat penerjemahan, pusat diskusi dan pusat penelitian. Semua kemajuan dalam periode Abbasiyah tidak jauh dari dukungan pemiliknya dan apresiasi tinggi yang mereka berikan pada pakar manapun dalam pengembangan sains. Karena itu, ada berbagai sains dan spesialis yang hadir dan itu membuat tradisi intelektual dalam pengembangan periode Abbasiyah signifikan serta dinamis.


Keywords


Abbasiyah period; bayt al-hikmah; science

Full Text:

PDF

References


Ahmad Fadhil, Lubis Nur. Ensiklopedi Tematis dunia Islam (Khilafah). Jakarta: Ikhtiayas Baru Van Hoeve.

Amin, Mansur. 2004. Sejarah Peradaban Islam. Bandung: Indonesia Spirit Faoundation.

Azra, Azumardi. 1998. Esei-eseiIntelektual Muslim dan Pendidikan Islam. Jakarta: Logos.

Hanafi, Ahmad. 1990. Pengantar Filsafat Islam. Jakarta: Bulan Bintang.

Hasan, Ibrahim. 1989. Sejarah dan Kebudayaan Islam (Islamic History and Culture). Terjemahan oleh Djahdan Humam. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Joesoef, Sou’yb. 1977. Sejarah Daulah Abasiyah I. Jakarta: Bulan Bintang.

Langgulung, Hasan. 2004. Manusia Dan pendidikan; Suatu Analisa Psikologis, filsafat dan Pendidikan. Jakarta: Al Husna Baru.

Lapidus, Ira M. 1999. Sejarah Sosial Umat Islam (A-History of Islamic Societies). Terjemahan oleh Ghufron A. Mas’adi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Mahmudunnasir, Syed. 1991. Islam Konsepsi dan Sejarahnya. Bandung: Rosda Karya.

Maryam, Siti, (Ed.). 2003. Sejarah Peradaban Islam; dari Masa Klasik Hingga Modern. Yogyakarta: LESFI.

Nakosteen, Mehdi. 1996. Kontribusi Islam atas Dunia Intelektual Barat; deskripsi analisis abad keemasan Islam. Surabaya: Risalah Gusti.

Salabi, Ahmad. 1987. Tarikh al Tarbiyah al Islamiayah. Al Misriyah: Maktabah al Nadhaoh.

Watt W. Montgomery. 1990. Kejayaan Islam; Kajian kritis dari Tokoh Orientalis. Yogjakarta: Tiara Wacana.

Zuhairini. dkk. 1997. Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.18860/el.v0i0.433

Editorial Office:
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Jalan Gajayana No.50, Malang, Indonesia 65144
This work is licensed under a CC-BY-NC-SA.
el Harakah, ISSN : 1858-4357 | e-ISSN : 2356-1734
Phone : +6282333435641
Fax : (0341) 572533
Email : elharakah@uin-malang.ac.id
elharakahjurnal@gmail.com
Website : http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/infopub
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang