Nuzulul Qur'an Dan Ilmu Pengetahuan
Abstract
Pada saat sedang memperingati hari pertama kali turun ayat al Qur’an atau disebut dengan nuzul al Qur’an, kita diingatkan tentang betapa pentingnya ilmu pengetahuan. Ayat pertama kali turun, yang disampaikan Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad saw di guwa Hira’ adalah perintah membaca. Kalimat/kata iqra’ ( bacalah) adalah pintu atau jendela untuk mendapatkan dan atau memahami ilmu pengetahuan. Tidak akan didapat ilmu, tanpa lewat membaca.
Sedemikian penting kegiatan membaca bagi umat manusia, maka di antara asma’ul husna, atau nama-nama Tuhan yang disebut terlebih dahulu dalam al Qur’an adalah juga Yang Maha Pencipta atau al kholiq. Selain itu, ternyata Rasulullah, dalam al Qur’an juga dinyatakan untuk membaca ayat-ayat Allah. Sehingga, antara perintah membaca (iqra’), al kholiq, dan juga tilawah yaitu tugas yang disebutkan pertama kali dalam al Qur’an.
Sedemikian penting kegiatan membaca bagi umat manusia, maka di antara asma’ul husna, atau nama-nama Tuhan yang disebut terlebih dahulu dalam al Qur’an adalah juga Yang Maha Pencipta atau al kholiq. Selain itu, ternyata Rasulullah, dalam al Qur’an juga dinyatakan untuk membaca ayat-ayat Allah. Sehingga, antara perintah membaca (iqra’), al kholiq, dan juga tilawah yaitu tugas yang disebutkan pertama kali dalam al Qur’an.
Keywords
Nuzulul; Qur'an; Ilmu; Pengetahuan