APLIKASI KAMUS-KAMUS DIGITAL DALAM PENERJEMAHAN BAHASA ARAB

R. Taufiqurrahman, MA

Abstract


Pesatnya perkembangan IT yang disertai munculnya berbagai piranti lunak (software) dan didukung luasnya koneksitas antar manusia melalui jaringan internet berimplikasi pada semua aspek kehidupan manusia, terutama di bidang pendidikan, penerjemahan dan dunia leksikologi (perkamusan). Terbukti dengan adanya kamus-kamsu digital, baik yang berbayar atau freeware (gratis), offline maupun online. Untuk itu, penelitian berjudul “Alikasi kamus-Kamus Digital dalam Penerjemahan Bahasa Arab” ini bersifat urgen untuk mendeskripsikan karakter dan spesifikasi kamus-kamus digital, menjelaskan teknik penggunaannya dan menginformasikan kelebihan dan kekurangan masing-masing kamus digital. Permasalahannya: Apa saja kamus-kamus digital yang bisa dimanfaatkan dalam penerjemahan bahasa Arab? Bagaimana aplikaisnya dalam penerjemahan? Apa kelebihan dan kekurangan kamus-kamus digital itu?
Penelitian ini didesain dengan pendekatan dirasah tashnif a’ma’ajim, yaitu studi tipologi kamus dengan menganalisis kamus digital dari berbagai aspek, seperti: tipe kamus (nau’), tujuan (hadaf), sistematika (nizdam), konten kamus (mawad), spesifikasi (mukawwinat), perwajahan (syakl) dan cara penggunaannya (istikhdam). Teknik pengambilan data primer melalui aktifitas browsing internet dan kajian dokumentasi yang memuat informasi software sebagai data sekunder. Di lihat dari tempat pelaksanaan, penelitian ini termasuk bagian dari riset pustaka karena data yang diperoleh diakss dan tersedia di perpustakaan berbasis IT. Teknik penelitian melalui 4 tahap, yaitu: observasi dan browsing internet, pengolahan data (editing dan coding) tabulating (mengklasifikasi tipologi kamus digital) dan analisis data untuk menilai kelebihan dan kekurangan kamus digital dalam penerjemahan bahasa Arab.
Kamus digital bahasa Arab terdiri dari 2 macam, kamus digital offline dan online (perlu koneksi internet). Kamus digital offline sebanyak 8 kamus dan kamus digital online  sebanyak 25 kamus. Jenis/tipe (nau’) kamus digital offline/online tidak terbatas pada satu jenis kamus, dan ini yang membedakannya dengan kamus cetak (konvensional). Sistematika penyusunan entri kata (nizdam) dan perwajahan kamus digital lebih variatif. Jumlah konten kamus digital (mawad) lebih banyak hingga nenuat jutaan entri kata. Kamus digital lebih mudah di-update dan direvisi sewaktu-waktu sesuai kebutuhan. Setiap kamus digital memiliki desain khas (syakl), tapi penggunaan semua kamus tidak jauh beda dan mudah dipakai oleh user/penerjemah karena disertai petunjuk penggunaan dan lebih familiar bag yang memahami dasar operasional computer. Kelebihan kams digital adalah jumlah entri kosakata lebih banyak, bisa dikembangkan/direvisi, desain menarik dan mudah dugunakan, bersifat portabe, multilingual, interaktif, kolaboratif dan relative lebih murah. Kekurangan kamus digital adalah belum mampu menerjemahkan kalimat atau teks bahasa dengan hasil terjemahan yang benar karena sering ditemukan kesalahan gramatikal, bagi user atau penerjemah perlu skill operasionl system hardware dan koneksi internet dan harga perangkat atau kesempatan koneksi internet bagi banyak kalangan masih mahal dan sulit dalam mengaksesnya.

Kata kunci: Kamus Digital, penerjemahan, bahasa Arab


Keywords


aplikasi kamus; penerjemahan; bahasa arab

Full Text:

PDF PS

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Gedung Rektorat Lt.III
Kantor Lemlitbang UIN Maliki Malang
Jl. Gajayana No 50
Telp. (0341) 551354, Fax. 572533.