Budaya Akademik
Abstract
Tugas-tugas yang paling sulit dan juga rumit dalam mengembangkan kampus adalah menumbuh-kembangkan budaya akademik. Sesuatu disebut telah menjadi budaya apabila sesuatu itu sudah menjadi milik masyarakat pendukungnya. Dikatakan sebagai milik, apalagi telah disenangi, dihargai, dipelihara, dan bahkan dibela atau dipertahankan. Kampus tentu, memiliki sesuatu yang dianggap berharga dan dijunjung tinggi, dan lebih dari itu diperjuangkan bersama. Apa yang dijunjung tinggi, dipelihara, dan diperjuangkan itu disebut dengan budaya, dan dalam hal ini adalah budaya akademik.
Budaya akademik, tumbuh dan berkembang dari mereka yang terhimpun dalam komunitas perguruan tinggi itu. Mereka terdiri dari para guru besar, dosen, asisten dosen dan para mahasiswa. Budaya akademik sebuah perguruan tinggi disebut telah tumbuh maka dapat dilihat dari berbagai indikator. Indikator yang paling sederhana misalnya, bagaimana perkuliahan berjalan, ujian dilaksanakan, penghargaan terhadap karya ilmiah, dan sejenisnya. Adapun ukuran-ukuran yang agak sulit, misalnya, bagaimana warga kampus menghargai atau menilai kualitas karya ilmiah, nilai-nilai integritas, tanggung jawab, kejujuran, keterbukaan dalam hal pengembangan ilmu, dan seterusnya.
Budaya akademik, tumbuh dan berkembang dari mereka yang terhimpun dalam komunitas perguruan tinggi itu. Mereka terdiri dari para guru besar, dosen, asisten dosen dan para mahasiswa. Budaya akademik sebuah perguruan tinggi disebut telah tumbuh maka dapat dilihat dari berbagai indikator. Indikator yang paling sederhana misalnya, bagaimana perkuliahan berjalan, ujian dilaksanakan, penghargaan terhadap karya ilmiah, dan sejenisnya. Adapun ukuran-ukuran yang agak sulit, misalnya, bagaimana warga kampus menghargai atau menilai kualitas karya ilmiah, nilai-nilai integritas, tanggung jawab, kejujuran, keterbukaan dalam hal pengembangan ilmu, dan seterusnya.
Keywords
Budaya; Akademik