The Representation of Sufistic Life Value to Build Growth Mindset in Movie “Buya Hamka Vol.1”
Abstract
Film dapat menjadi medium untuk menyampaikan pesan komunikan kepada komunikator. Para penonton dapat mengambil nilai-nilai penting, pelajaran serta hikmah berharga dari film tersebut sehingga dapat direalisasikan pada kehidupan nyata. Film Buya Hamka vol.1 merupakan film biopic yang terdapat pesan dan makna nilai kehidupan sufistik dalam konteks Pierce. Penelitian ini berfokus untuk mengungkap relasi di antara pesan serta makna nilai kehidupan sufistik dalam film Buya Hamka vol.1 yang berperan sebagai inspiration video dengan proses pengembangan growth mindset. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode konten analisis teori semiotika Charles Sanders Pierce melalui tahapan interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada film Buya Hamka vol.1 memiliki relevansi dengan nilai-nilai kehidupan sufistik perspektif Tasawuf Modern Buya Hamka seperti hawa nafsu dan akal, ikhlas, zuhud, tawakal, qonaah dan bahagia. Nilai-nilai tersebut dapat membangun growth mindset pada penonton dengan menginspirasi mereka melalui perjalanan hidup Buya Hamka, mengembangkan karakter yang baik, mencari bimbingan dari guru spiritual, dan mencari lingkungan yang positif dan mendukung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afif, N., Qowim, A. N., & Mukhtarom, A. (2022). Pendidikan Akhlak di Era Globalisasi Perspektif Buya Hamka. Al Kamal, 2(1), 271–298.
Ahmadi, A., Mulyono, D. I. P., Panuju, R., & Harliantara, H. (2022, November). Semiotika Pesan Moral dalam Film Pendek Pitutur Produksi Paniradya Kaistimewan DI Yogyakarta. In Prosiding Seminar Nasional & Call for Paper" Peran Perempuan Sebagai Pahlawan di Era Pandemi" PSGESI LPPM UWP (Vol. 9, No. 01, pp. 6-19). https://doi.org/10.38156/gesi.v9i01.212
Arif, B. P. (2019). Analisis Semiotika Film dan Komunikasi. Cita Intrans Selaras (Citila).
Aulia, R. Rozi, F. & Ismail. (2023). Kesehatan Mental Dalam Kajian Semiotika Charles Sanders Pierce Pada Film “Ngeri-ngeri Sedap.” Jurnal Ilmiah Research and Development Student, 1(1), 63–73. https://doi.org/10.59024/jis.v1i1.369
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia. , Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Berutu, I. W. (2013). Action Power. Elex Media Komputindo.
Budi. (2016). 91,68 Persen Penduduk Indonesia Lebih Suka Menonton TV daripada Membaca. Pemerintahan Kabupaten KulonProgo. https://kulonprogokab.go.id/v31/detil/4201/9168-persen-penduduk-indonesia-lebih-suka-menonton-tv-daripada-membaca
Bilal, A. I., Milandari, B. D., Muttaqin, Z., Darmurtika, L. A., & Rosada, R. (2022). Peningkatan Kemampuan Menyusun Teks Fabel dengan Kata-Kata Sendiri dengan Menerapkan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Otak (Brain Based Learning) pada Siswa Kelas VIII SMPN 5 Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Ilmiah Telaah, 7(2), 297–302. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/telaah.vXiY.10489
Budiarti, E. (2022). Relevansi Pendidikan Islam Al-Ghazali terhadap Growth Mindset Generasi Z pada Masa Covid-19. Journal Ta’limuna, 11(1), 1. https://doi.org/10.32478/talimuna.v11i1.826
Diana, X. L., Steven, M. L., Leanne, B., John, K. L., & Jean-Francois, G. (2014). NEURO.TV: Neuroscience education on the internet. Malaysian Journal of Medical Sciences, 21(3), 78–80.
Dweck, C. S. (2017). The journey to children's mindsets—and beyond. Child Development Perspectives, 11(2), 139-144. https://doi.org/10.1111/cdep.12225
Elok, N. (2023). Sinopsis Film Buya Hamka, Kisah Perjalan Hidup Sang Cendekiawan Muslim Indonesia. Narasi Daily. https://narasi.tv/read/narasi-daily/sinopsis-buya-hamka
Eriani, E., Mardiah, M., Napratilora, M., & Erdawati, S. (2022). Loose parts: Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 5(1), 175-181. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/aulad.v5i1.316
Fadhli, R., Salsabila, J., & Lestari, V. F. (2022). Membangun Education Self-Awareness Masyarakat Melalui Penerapan Metode Growth Mindset dan Fixed Mindset di Desa Sukamulya, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Abdi Masyarakat Indonesia, 2(6), 1829–1840. https://doi.org/10.54082/jamsi.503
Faishol, M., & Hanifuddin, H. (2019). Pendidikan Tasawuf Perspektif Buya Hamka. Intiqad: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam, 11(2), 344–358. https://doi.org/10.30596/intiqad.v11i2.3251
Faridi. (2021). Al-Islam Dan Kemuhammadiyahan (Aik) Dalam Pandangan Mahasiswa UMM. Falasifa, 12(1), 50–64. https://doi.org/https://doi.org/10.36835/falasifa.v12i1.456
Fatimah, L. S., & Saptandari, E. W. (2022). Peran growth mindset dan dukungan orang tua terhadap keterlibatan siswa selama pembelajaran daring. Persona, 11(1), 58–73. https://doi.org/0.30996/persona.v11i1.5773
Hamka. (2020). Tasawuf Modern. Republika.
Hoed, B. (2014). Semiotik & Dinamika Sosial Budaya. Jakarta: Komunitas Bambu.
Hunadar, J. (2022). Konsep Bahagia Buya Hamka Elaborasi Kehidupan Manusia Di Era Melenial. JOISCOM (Journal of Islamic Communication), 3(2), 1–10. https://doi.org/10.36085/joiscom.v3i2.3911
Kartini, K., Fatra Deni, I., & Jamil, K. (2022). Representasi Pesan Moral Dalam Film Penyalin Cahaya. SIWAYANG Journal: Publikasi Ilmiah Bidang Pariwisata, Kebudayaan, dan Antropologi, 1(3), 121–130. https://doi.org/10.54443/siwayang.v1i3.388
Katsir, I. (2021). Tafsir Al-Qur’an Al-Adzim.
Lubis, R. (2019). Psikologi Agama. Perdana Publishing.
Luton Muslim Journal. (2021). The growth mindset in Islam – “Champions are made from something they have deep inside them….” https://lutonmuslimjournal.com/khutba/the-growth-mindset/
Malawat, I., Mofu, H., & Mandowen, K. Y. (2022). Social Representation in Ayla Film: The Daughter of War (Charles Sanders Peirce Semiotic Analysis). Journal of Positive School Psychology, 2022(7), 2455–2458. http://journalppw.com
Martoyo, I., Rhizma, M. G. A., Putra, R. T., Mangunsong, R., Yulian, H., Pardede, M., ... & Kanalebe, H. (2019). Lokakarya Fun Learning Bersama SMA Favorit di Jakarta: Teori Grit dan Growth Mindset Lebih Sulit dari Flow. Prosiding PKM-CSR, 2, 808–813. https://doi.org/0.37695/pkmcsr.v2i0.494
Muhammad. (2022). Horizon Ilmu : Reorientasi Paradigmatik Integrasi Keilmuan. UIN Mataram Press
Muhammad, F. I. (2019). Pesan Dakwah dalam film Sang Kiai (analisis semiotika Charles Sanders Pierce). Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Munawir. (2019). 20 Tokoh Tasawuf Indonesia dan Dunia. Raditeen.
Naan, N., & Aisyah, S. (2023). Sufistic Meditation as a Form of Happiness Transformation. El Harakah: Jurnal Budaya Islam, 25(1), 137–155. https://doi.org/10.18860/eh.v25i1.18767
Nikmaturrahmah, N., & Musyafiq, A. (2017). Sufistic Values in Suryomentaram Kawruh Jiwo. Teosofia: Indonesian Journal of Islamic Mysticism, 6(2), 87–108. https://doi.org/10.21580/tos.v6i2.3383
Nisa, K., Soekamto, H., Wagistina, S., Suharto, Y. (2021). Model Pembelajaran EarthComm pada Mata Pelajaran Geografi: Pengaruhnya terhadap Kemampuan Berpikir Spasial Siswa SMA. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 4(3), 500–510. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jippg.v4i3
Novitasari, I. D. A., Akhdinirwanto, R. W., & Ashari, A. (2013). Peningkatan Pola Pikir Individu dengan Metode Pemberian Feedback Bagi Siswa Kelas X Smk Batik Perbaik Purworejo. Radiasi : Jurnal Berkala Pendidikan Fisika, 3(1), 33–36.
Puspitasari, D. R. (2021). Nilai Sosial Budaya dalam Film Tilik (Kajian Semiotika Charles Sanders Peirce). Semiotika, 15(1), 2579–8146. http://dx.doi.org/10.30813/s:jk.v15i1.2494
Rahmawati, A. P., Setiawan, C., & Naan. (2020). Nilai Sufistik Dalam Prosedur Self Healing. Syifa Al-Qulub, 5(1), 17–28. http://dx.doi.org/10.15575/saq
Rezky, F. (2013). What Amazing you. Elex Media Komputindo.
Sabiha. (2017). Terapi “Growth mindset (Carol S. Dweck, Ph.D.)” untuk Meningkatkan Keterampilan Adaptasi diri pada Seorang Mahasiswa Malaysia di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA). Thesis. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA).
Salihin. (2016). Pemikiran Tasawuf Hamka dan Relevansinya bagi Kehidupan Modern. In Manthiq (Vol. 1, Issue 2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.29300/mtq.v1i2
Sarah, A. (2018). Status Kepemilikan Hak Cipta Film dalam Kekayaan Intelektual (HKI) (Studi Pada Film Bung Karno:Indonesia Merdeka) (Issue 1). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sasmita, U. (2017). Representasi Maskulinitas dalam Film Disney Moana (Analisis Semiotika Charles Sanders Pierce). Jurnal Online Kinesik, 4(2), 130.
Satoto, S. (1992). Metode Penelitian Sastra II (BPK). Sebelas Maret University Press.
Septarina, S. W. (2016). Film dan Dakwah Memahami representasi pesan-pesan dakwah dalam film melalui analisis semiotik. Media Sahabat Cendekia.
Shihab, A. (2001). Islam Sufistik (1st ed.). Mizan.
Siregar, E. F. (2008). Konsep Bahagia menurut Hamka dan Martin Seligman. Universitas Darussalam Gontor.
Sobur, A. (2018). Semiotika Komunikasi (7th ed.). Remaja Rosdakarya.
Ulfa, M., & Puspita, E. D. A. (2020). Pursuing Happiness In the Modern Era; Study On Hamka’s Perspective. Tasfiyah, 4(1), 1–26. https://doi.org/10.21111/tasfiyah.v4i1.3960
Wahidah, F. R. N., Setyadi, E. J., & Grafiyana, G. A. (2021). Efektivitas Pelatihan Growth Mindset pada Siswa SMA. Psycho Idea, 9(01), 103–114. http://dx.doi.org/10.30595/psychoidea.v19i1.9147
Wardiani, S. R. (2019). Muslimah’s Clothing Brand, Identity, and Myths in Barthes Semiotic Study. El Harakah, 21(1), 83–103. https://doi.org/10.18860/el.v21i1.6188
Wibowo, I. S. W. (2013). Semiotika Komunikasi 2: Aplikasi Praktis Penelitian dan Bagi Skripsi Komunikasi. Mitra Wacana Media.
Widyastini. (2007). Nilai-nilai Moral yang Terkandung dalam Tasawuf Al-Ghazali dan Pengaruhnya terhadap Etika Islam. Jurnal Filsafat, 10(2), 208–217. https://doi.org/10.22146/jf.31346
Winata, M. Y. (2022). Pembentukan Growth Political Mindset Masyarakat Milenial sebagai Upaya Pencegahan Golput Dalam Pemilu Perspektif Al-Qur’an. JIQTA: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 1(2), 144–153. https://doi.org/10.36769/jiqta.v1i2.289
DOI: https://doi.org/10.18860/eh.v25i2.23886
Editorial Office: | Phone : +6282333435641 |