Manusia di Muka Cermin Ibn Arabi: Memahami Hakikat Manusia dengan Kacamata Ibn Arabi
Abstract
Meskipun esensi manusia telah dipertanyakan sejak lama, ada banyak jawaban konseptual untuk pertanyaan itu. Jadi, adalah hal yang biasa jika manusia, karena makhluk sosial dan individu dapat mencoba menanyainya untuk menemukan jawaban baru. Jawabannya terutama diperoleh dengan merenungkan diri seseorang berdasarkan konsep yang ada atau mencerminkan diri seseorang dengan menggunakan pengalaman spiritual individu. Pemahaman terhadap esensi manusia yang digambarkan dalam tulisan ini didasarkan pada konsep yang diberikan oleh al-Syaikh al-Akbar ibn Arabi yang filosofis sekaligus sufistik. Siapa pria Seorang pria adalah "Tuhan" dalam bentuk tajalli yang sempurna di alam semesta. Karena itu, seorang pria tidak sempurna saat dia tidak bisa menunjukkan sifat Tuhan. Ibn Arabi mengatakan, "salah satu karakteristik ini adalah menjadi pemimpin yang bertanggung jawab baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain".
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmad ibn Muhammad Ujaibah. (1266 H). Iqādh al-Himam fī Syarḥ al-Ḥikam. Jiddah: al-Haramain.
Al-Ghazali, A. al-. (n.d.). Majmū‘ah Rasā’il al-Imām al-Ghazālī. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah.
Al-Khatib al-Baghdadi. (n.d.). Tārīkh Baghdād. Beirut: Dar al-Fikr.
Al-Mas’udi. (1973). Murūj al-Dhahab wa ma‘ādin al-jawhar. Beirut: Dar al-Fikr.
Chittick, W. C. (1983). The Sufi path of love: The spiritual teaching of Rumi. New York: State University of New York Press.
Chittick, W. C. (2001). Tuhan sejati dan tuhan-tuhan palsu (A. Nidjam et al., Trans.). Yogyakarta: Qalam.
Hartoko, D. (1986). Kamus populer filsafat. Jakarta: Rajawali.
Ibn ‘Arabi. (n.d.). Al-Futūḥāt al-Makkiyyah. Beirut: Dar al-Ṣādir.
Latif, Y., & Ibrahim, I. S. (Eds.). (1996). Bahasa dan kekuasaan. Bandung: Mizan.
Munitz, K. (1979). The ways of philosophy. New York: Macmillan Publishing
Musa Asy‘ari. (2002). Filsafat Islam: Sunnah Nabi dalam berpikir. Yogyakarta: LESFI.
Nasr, S. H., et al. (2003). Warisan sufi. Yogyakarta: Pustaka Sufi.
Nasution, H. (1973). Filsafat dan mistisisme dalam Islam. Jakarta: Bulan Bintang.
Nasution, M. Y. (1988). Manusia menurut al-Ghazali. Jakarta: Rajawali Press.
PA van der Weij. (1988). Filsuf-filsuf besar tentang manusia (K. Bertens, Trans.). Jakarta: Gramedia.
Yunasril Ali. (1997). Manusia citra ilahi. Jakarta: Paramadina
DOI: https://doi.org/10.18860/el.v8i3.4607
Editorial Office: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang | Phone: +6282333435641 |