Perempuan dan Keutuhan Bangsa: Terikat atau Merekat?
Abstract
Tulisan ini memaparkan peran perempuan dalam mempersatukan bangsa yang dikaitkan dengan perpektif Islam. Peran perempuan dalam berbagai sektor kehidupan bangsa merupakan kebutuhan mendesak. Banyak hal yang dapat dilakukan perempuan untuk kemaslahatan bangsa dan negara. Selama ini perempuan dikesankan sebagai subordinasi laki- laki, termarginalkan dan sulit mengaktualisasikan diri dengan baik. Pola kekuasaan dan status yang beranggapan bahwa laki-laki lebih tinggi dari perempuan sangat berpengaruh pada pola relasi gender. Tidak sedikit kebijakan dan peraturan lahir atas persepsi tersebut. Karena itu tidak heran jika dimasyarakat muncul ideologi gender yang berupaya meninjau secara mendasar membongkar berbagai kebijakan dan peraturan yang dinilai tidak berwawasan gender. Konteks budaya selalu menempatkan perempuan sebagai manusia kelas dua. Perempuan lebih dituntut untuk memenuhi kewajiban tanpa memperhitungkan hak, terbiasa berjuang untuk menjadi manusia yang eksis dalam komunitasnya. Konstruksi sosial demikian itu menjadikan perempuan lebih sabar, tahan uji dan istiqomah dalam memperjuangkan misi kedamaian, kerukunan dan persatuan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Faqih, M. (1997). Analisis gender dan transformasi sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hassan, R., & Mernissi, F. (1995). Setara di hadapan Allah: Relasi laki-laki perempuan dalam tradisi Islam pasca patriarki (Terj. Tim LSPPA). Yogyakarta: Yayasan Prakarsa.
Muhammad, H. (1999). Refleksi teologi tentang kekerasan terhadap perempuan. Dalam S. Hasyim (Ed.), Menakar harga perempuan. Bandung: Mizan.
Munawar, S. A. H. (n.d.). Membongkar penafsiran surat al-Nisa’ ayat 1 dan 34. Dalam Kepemimpinan perempuan dalam Islam. Surabaya: Intervisi.
Ridha, M. R. (n.d.). Tafsir al-Manar (Juz IV). Kairo: Dar al-Manar.
Shihab, M. Q. (1996). Wawasan al-Qur’an. Bandung: Mizan.
Shihab, M. Q. (1999). Kodrat perempuan versus warna kultural. Dalam Memposisikan kodrat. Bandung: Mizan.
Umar, N. (1999). Argumen kesetaraan jender: Perspektif al-Qur’an. Jakarta: Paramadina.
Umar, N. (1999). Kodrat perempuan dalam perspektif Islam. Dalam Memposisikan kodrat. Bandung: Mizan
DOI: https://doi.org/10.18860/el.v3i1.4714
Editorial Office: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang | Phone: +6282333435641 |