THE AUTHORITY RATIONALIZATION PHILOSOPHY OF THE INDONESIA COMPETITION COMMISSION: The Due Process of Law and Maqashid Sharia Perspectives

Noer Yasin

Abstract


The Indonesia Competition Commission (ICC) is a super body institution in enforcing business competition law in Indonesia. There are three subsystems of authority in the said law, namely the authority to investigate and observe, the authority to prosecute and the authority to adjudicate. The ICC is full of conflicts of interest in performing its functions, thus, impartiality is not an easy task. This is normative research with statutory and conceptual approaches. The primary, secondary, and tertiary legal materials were obtained through literature study and analyzed using extensive interpretation. The research focus is, first, rationalization in the due process of law perspective guarantees the impartiality of the ICC in executing its authority. Second, in the maqashid sharia perspective, ICC can realize justice and protect citizens’ property. In the second perspective, this rationalization is included at the primary level by separating the prosecution and the adjudication authorities. The government should provide a clear policy so the ICC stands as a prosecution agency with more authority to conduct a search to obtain the needed evidence. Meanwhile, the authority to adjudicate is on the Commercial Court, a special court in the General Court. This article contributes thoughts on Business Competition Law and the authority of the KPPU in the legal process and the perspective of Maqashid sharia.

Komisi Pengawas Persaingan Usaha merupakan lembaga superbody dalam menegakkan hukum persaingan usaha di Indonesia. Dalam hukum tersebut, terdapat tiga subsistem kewenangan, yaitu kewenangan penyelidikan dan penyidikan, kewenangan penuntutan, dan kewenangan mengadili. KPPU sarat dengan konflik kepentingan dalam menjalankan fungsinya, karenanya, imparsialitas sulit ditegakkan. Artikel ini merupakan penelitian normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Bahan hukum primer, sekunder dan tersier diperoleh melalui studi kepustakaan dan dianalisis menggunakan penafsiran ekstensif. Fokus penelitian, pertama, rasionalisasi dalam perspektif due process of law menjamin imparsialitas KPPU dalam melaksanakan kewenangannya. Kedua, dalam perspektif maqashid syariah, KPPU dapat mewujudkan keadilan dan perlindungan harta benda warga negara. Dalam perspektif maqashid syariah, rasionalisasi ini masuk pada jenjang primer dengan memisahkan kewenangan penuntutan dan mengadili. Hendaknya pemerintah dapat memberikan kebijakan yang jelas agar KPPU berdiri sebagai lembaga penuntut dengan penambahan kewenangan untuk melakukan penggeledahan dalam upaya mendapatkan bukti-bukti yang dibutuhkan. Sedangkan, kewenangan mengadili ada pada Pengadilan Niaga yang merupakan pengadilan khusus dalam Pengadilan Umum. Artikel ini memberikan kontribusi pemikiran mengenai Hukum Persaingan Usaha serta kewenangan KPPU dalam proses hukum dan perspektif Maqashid sharia.


Keywords


commercial court; maqashid sharia; The Indonesia Competition Commission;

Full Text:

PDF

References


A. Qadri Aziziy. Elektisisme Hukum Nasional. Yogyakarta: Gama Media, 2002.

Abdul Hamid Hakim. Al-Bayan. Jakarta: Sa’diyah Putra, n.d.

Abu Ishaq al-Syatibi. Al-Muwafaqat Fi Usul Al-Syari’ah. Jilid I Ce. Bayrut: Dar Kutub al-‘Ilmiyyah, 2003.

Adi Sulistyono. “Pembangunan Hukum Ekonomi Untuk Mendukung Pencapaian

Visi Indonesia 2030.” Pidato Pengukuhan Guru Besar Hukum Ekonomi. Surakarta, 2007.

Adonara, Firman Floranta. “Prinsip Kebebasan Hakim Dalam Memutus Perkara Sebagai Amanat Konstitusi Principles of Fredom of Justice in Decidene The Case as a Constitutional Mandate.” Jurnal Konstitusi 12, no. 1 (2015): 1–20.

Akhyat, Ibnu. “Penggunaan Indirect Evidence (Alat Bukti Tidak Langsung) Dalam Proses Pembuktian Dugaan Praktik Kartel Di Indonesia Oleh Kppu.” Era Hukum - Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum 16, no. 2 (2019): 348–63. https://doi.org/10.24912/erahukum.v16i2.4533.

Ali, Mahrus. “Pengawasan Peredaran Barang Cetakan, Due Process of Law dan Hak Atas Kebebasan Mengeluarkan Pendapat.” Jurnal Konstitusi 8, no. 4 (2011).

Anggusti, Martono, Dina Mayasari Sinaga, and Janpatar Simamora. “Penggunaan Indirect Evidence (Alat Bukti Tindak Langsung) oleh Kppu dalam Proses Pembuktian Dugaan Praktik Kartel (Studi di Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha Wilayah I Medan).” Nommensen Journal of Legal Opinion 2, no. 01 (2021): 37–46. https://doi.org/10.51622/njlo.v2i01.207.

Atip Latipulhayat. “Due Process of Law.” PADJADJARAN Jurnal Ilmu Hukum (Journal of Law) 4, no. 2 (2017): 683. https://doi.org/10.2307/790775.

Auda, Jasser. Maqasid Al-Shariah as Philosophy of Islamic Law A Systems Approach. London Washington: the international institute of islamic thought, 2019. https://doi.org/10.2307/j.ctvkc67tg.8.

Bagir Manan. Sistem Peradilan Berwibawa (Suatu Pencarian). Yogyakarta: FH UI Press, 2004.

Barda Nawawi Arief. Kapita Selekta Hukum Pidana Tentang Sistem Peradilan Pidana Terpadu. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2006.

Binoto Nadapdap. Hukum Acara Persaingan Usaha Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi. Jakarta: Prenada Media Group, 2020.

Brockelbank, W J. “Role of Due Process in American Constitutional Law Recommended Citation.” Cornell Law Review 39, no. 4 (1954): 561–92.

Dr. Andi Fahmi Lubis, SE, ME, and MLI Prof. Dr. Ningrum Natasya Sirait, SH, eds.

Hukum Persaingan Usaha: Antara Teks Dan Konteks. Jakarta: Komisi Pengawas Persaingan Usaha, 2009.

Dzulfikar, Ahmad, and Muhammad Afwan Romdloni. “Al-Quran Dan Relasi Umat Beragama; Prinsip Dasar Harmoni Antar Umat Beragama Perspektif Al-Qur’an.” Journal of Islamic Civilization 1, no. 1 (2019): 1–16. https://doi.org/10.33086/jic.v1i1.874.

Eglė Bilevičiūtė. “The Role Of Quasi-Courts In Controlling The Legality Of Public Administration: Prerequisites For Systematisation Of Pre-Trial Tax Dispute Resolution In Lithuania Eglė Bilevičiūtė 1.” International Comparative Jurisprudence 6, no. 2 (2020).

Gumbir, Seno Wibowo, and Ratna Nurhayati. “An Overview On The Abuse Of Power In The Perspective Of Corruption Law And Government Administration Law In Indonesia Based On The Criminal Justice System And The State Administration Of The Justice System.” Yustisia Jurnal Hukum 5, no. 3 (April 28, 2017). https://doi.org/10.20961/yustisia.v5i3.8798.

Hertanto, Hasril. “Evaluasi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia (Studi Atas Kebutuhan, Peran Dan Kualitas Putusan Hakim Di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Dan Bandung Pasca Pemberlakuan Undang-Undang No. 46 Tahun 2009 Tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi).” Jurnal Hukum & Pembangunan 44, no. 1 (2014): 1. https://doi.org/10.21143/jhp.

vol44.no1.13.

Herwastoeti, Sulistiyono, Adi, and Najib Imanullah. “Reconstruction Of Consumer Protection Banking Sectors Making The Legal Perfection The Substantive Justice.” South East Asia Journal of Contemporary Business, Economics and Law14, no. 5 (2017): 17–24.

Indonesia, Komisi Yudisial Republik. Hitam Putih Pengadilan Khusus. Jakarta: Sekretariat Komisi Yudisial Republik Indonesia, 2013.

Jimly Asshiddiqie. Perkembangan Dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi. Cetakan 2. Jakarta: Konstitusi Press, 2006.

Mas, Marwan. “Efektivitas Pelaksanaan Kewenangan Superbody Komisi Pemberantasan Korupsi.” Masalah-Masalah Hukum 42, no. 1 (2013): 71-78–78. https://doi.org/10.14710/mmh.42.1.2013.71-78.

Mayangsari R, Galuh Nashrullah kartika, and H. Hasni Noor. “Konsep Maqashid Al-Syariah Dalam Menentukan Hukum Islam (Perspektif Al-Syatibi Dan Jasser Auda).” Al-Iqtishadiyah: Jurnal Ekonomi Syariah Dan Hukum Ekonomi Syariah 1, no. 1 (2014): 50–69.

Minarno, Nur Basuki. “Authorities of Preparation and Hospitality of Applications for Post-Conditions Post-Decision of Constitutional Court.” Yuridika 35, no. 1 (2020): 75. https://doi.org/10.20473/ydk.v35i1.7551.

Muh. Risnain. “Eksistensi Lembaga Quasi Judisial Dalam Sistem Kekuasaan Kehakiman Di Indonesia : Kajian Terhadap Komisi Pengawas Persaingan Usaha.” Jurnal Hukum Dan Peradilan 3, no. 1 (2014): 49–58.

Muhammad Fuad Abd al-Baqiy. Al-Mu’jam Al-Mufahras Li Alfaz Al-Qur’an Al-Karim. Beirut: Darul Fikr, 1981.

Nur Hayati, Adis. “Analisis Tantangan Dan Penegakan Hukum Persaingan Usaha Pada Sektor E-Commerce Di Indonesia.” Jurnal Penelitian Hukum De Jure 21, no. 1 (2021): 109. https://doi.org/10.30641/dejure.2021.v21.109-122.

P.N.H.Simanjuntak. Hukum Perdata Indonesia. Jakarta: Prenada Media Group, 2015.

Pabalik, Daeng, Hatta, Muhammad, and Hardianto Nur Hidaya, Muhammad Bima, Rinaldy Djanggih. “Characteristics of Criminal Acts of Corruption in Indonesia.” International Journal of Psychosocial Rehabilitation 24, no. 8 (2020). https://doi.org/10.37200/IJPR/V24I8/PR280279.

Prahassacitta, Vidya. “The Concept of Extraordinary Crime in Indonesia Legal System: Is The Concept An Effective Criminal Policy?” Humaniora 7, no. 4 (2016): 513. https://doi.org/10.21512/humaniora.v7i4.3604.

Rahayu Hartini. Hukum Kepailitan Berdasarkan UU No 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Malang: UMM Press, 2008.

Ralph Henham. “Human Rights, Due Process And Sentencing.” The British Journal of Criminology 38, no. 4 (1998).

Ramadani, Rizki. “Lembaga Negara Independen Di Indonesia Dalam Perspektif Konsep Independent Regulatory Agencies.” Jurnal Hukum Ius Quia Iustum27, no. 1 (2020). https://doi.org/10.20885/iustum.vol27.iss1.art9.

Sapitri, Baiq Ervinna. “Authority Of The Business Competition Supervisory Commission (Kppu) In Case Management Competition (Studies Comparative In Indonesia By Common Law System Countries).” Ius Kajian Hukum Dan Keadilan 30, no. 02 (2015): 139–58.

Satria Effendi M. Zein. Ushul Fiqh. Cetakan I. Jakarta: Kencana, 2005.

Sayyid Sabiq. Fikih Sunnah 14. Terjemah. Bandung: Al-Maarif, 1988.

Simbolon, Alum. “Kedudukan Hukum Komisi Pengawas Persaingan Usaha Melaksanakan Wewenang Penegakan Hukum Persaingan Usaha.” Mimbar Hukum 24, no. 3 (2013): 529–41. https://doi.org/10.22146/jmh.16123.

Sosiawan, Ulang Mangun. “Peran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Dalam Pencegahan Dan Pemberantasan Korupsi.” Jurnal Penelitian Hukum De Jure 19, no. 4 (2019): 517. https://doi.org/10.30641/dejure.2019.v19.517-538.

Sukarmi. “Integrasi Antara Komisi Pengawas Persaingan Usaha Dan Penyidik Kepolisian Dalam Penegakan Hukum Persaingan Usaha.” Jurnal Hukum Ius Quia Iustum 28, no. 2 (2021): 348–72. https://doi.org/10.20885/iustum.vol28.iss2.art6.

Susanti Adi Nugroho. Hukum Persaingan Usaha Di Indonesia Dalam Teori & Praktik Serta Penerapan Hukumnya. Jakarta: Prenada Media Group, 2012.

Toha, Kurnia. “Urgensi Amandemen Uu Tentang Persaingan Usaha Di Indonesia: Problem Dan Tantangan.” Jurnal Hukum & Pembangunan 49, no. 1 (2019): 76. https://doi.org/10.21143/jhp.vol49.no1.1911.

Sapitri, Baiq Ervinna. Authority Of The Business Competition Supervisory Commission (Indonesia Competition Commission ) In Case Management Competition (Studies Comparative In Indonesia By Common Law System Countries), IUS Kajian Hukum dan Keadilan, Vol.3 No.7.

Husein, Ahmad. Kewenangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia. Jakarta: Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah, 2018.

Herlina, Ning. Kewenangan Indonesia Competition Commission (Komisi Pengawas Persaingan Usaha) Dalam Penegakan Hukum Antimonopoli, Lex Lata Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum, Vol 1, No 2 (2019)




DOI: https://doi.org/10.18860/j.v13i1.15873

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Published By:

Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Fakultas Syariah
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Jl. Gajayana No. 50, 65144 Malang, East Java, Indonesia
Telp./Fax.: (0341) 559399
Email: jurisdictie@uin-malang.ac.id

--------------------------------------------------------------------------------------

Abstacting & Indexing :

Dimension Sinta Portal Garuda Google Schoolar MoraRef

--------------------------------------------------------------------------------------

Creative Commons License
Jurisdictie: Jurnal Hukum dan Syariah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.