Legal Age Equality in Marriage According to Indonesian Positive Law in the Studies of Gender and Maqāṣid Al-Sharia

Ismail Ismail, Busyro Busyro, Endri Yenti, Saiful Amin, Hanif Aidhil Alwana

Abstract


Law No. 16 of 2019 has set the legal age allowed for marriage to 19 for both men and women and this change, from previously 19 for men and 16 for women, has sparked a discussion among scholars. This study aims to examine this provision from the aspects of gender and maqāṣid al-sharia. This research uses a normative juridical approach with qualitative data analysis, which concludes that equalizing the age of marriage between men and women at 19 years old has realized gender equality in terms of eliminating discrimination against women in obtaining their rights such as health, education, and economic rights, and can eliminate the dominance of a husband over his wife because marrying at the same age (adulthood) will have a positive effect on the way the couple treats each other. Marriage age equality from the perspective of maqāṣid al-sharia has realized maqāṣid al-tab'iyah (supporting objectives) at the level of al-taḥsīniyah because it makes marriage more prestigious and dignified.


Full Text:

PDF

References


Alwana, Hanif Aidhil. “Aliran Pemikiran Ushul Fiqh Dan Pengaruhnya Terhadap Pendekatan Hukum Islam.” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 19, no. 2 (2020): 147–62. https://doi.org/10.31958/juris.v19i2.2375.

Asrori, Ahmad. “Batas Usia Perkawinan Menurut Fukaha Dan Penerapannya Dalam Undang-Undang Perkawinan Di Dunia Muslim.” Al-´Adalah 12, no. 4 (2015): 807–26.

Azizah, Ulfi, and Nur Wahid. “Historisitas Dan Tujuan Aturan Umur Minimal Perkawinan Dalam Perundang-Undangan Keluarga Islam Di Indonesia.” Volksgeist: Jurnal Ilmu Hukum Dan Konstitusi 2, no. 2 (2019): 163–77. https://doi.org/10.24090/volksgeist.v2i2.2822.

Busyro. “Female Imam and Khatib: The Progressive Tradition of Gender-Responsive Practices in Balingka, West Sumatera.” Journal of Indonesian Islam 11, no. 2 (2017): 531–50. https://doi.org/10.15642/JIIS.2017.11.2.531-550.

———. Maqashid Al-Syariah Pengetahuan Mendasar Memahami Maslahah. Jakarta, Indonesia: Prenada Media, 2019.

Damanik, Oleh Agustina. “Kesetaraan Gender Dalam Pandangan Islam.” Jurnal Al-Maqasid 4, no. 1 (2018): 71–83.

Fajri, Muhammad. “Interpretasi Perubahan Batas Minimal Usia Perkawinan Perspektif Maslahat.” Jurnal Al-Qadau: Peradilan Dan Hukum Keluarga Islam 7, no. 1 (2020): 59–69.

Fatma, Yulia. “Batasan Usia Perkawinan Dalam Hukum Keluarga Islam (Perbandingan Antar Negara Muslim: Turki, Pakistan, Maroko Dan Indonesia).” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 18, no. 2 (2019): 117–35. https://doi.org/10.31958/juris.v18i2.1670.

Firdaussia, Ianatul. “Pandangan Masyarakat Terhadap Istri Berpendidikan Lebih Tinggi Dari Suami Perspektif Gender.” Sakina: Journal of Family Studies 6, no. 2 (2022).

Fuad, Ahmad Masfuful. “Menelaah Kembali Ketentuan Usia Minimal Kawin Di Indonesia Melalui Perspektif Hermeneutika.” Al-Maslahah Jurnal Ilmu Syariah 5 (2015): 1–24.

Hidayati, Rahmi. “Pergumulan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Dan Undang-Undang Tentang Perlindungan Anak (Di Balik Dinamika Pengaturan Usia Perkawinan).” Jurnal Wasatiyah: Jurnal Hukum 1, no. 1 (2020): 1–14.

Ikrom, Mohamad. “Syariat Islam Dalam Perspektif Gender Dan Ham.” Humanika 18, no. 1 (2019): 16–30. https://doi.org/10.21831/hum.v18i1.23126.

Ilma, Mughniatul. “Regulasi Dispensasi Dalam Penguatan Aturan Batas Usia Kawin Bagi Anak Pasca Lahirnya UU No. 16 Tahun 2019.” Al-Manhaj: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial Islam 2, no. 2 (2020): 133–66. https://doi.org/10.37680/almanhaj.v2i2.478.

Indrawati, Septi, and Agus Budi Santoso. “Tinjauan Kritis Batas Usia Perkawinan Di Indonesia Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019.” Amnesti Jurnal Hukum 2, no. 1 (2020): 16–23. https://doi.org/10.37729/amnesti.v2i1.804.

Jasmaniar, and Muh Zulkifli Muhdar. “Batas Usia Kawin Dalam Kaitannya Dengan Permohonan Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama.” Indonesia Journal of Criminal Law 3, no. 2 (2021): 17–23.

Khairiyati Rahmah, Nur Fadhilah,. “Rekonstruksi Batas Usia Perkawinan Anak Dalam Hukum Nasional Indonesia.” De Jure: Jurnal Hukum Dan Syar’iah 4, no. 1 (2012): 49–61. https://doi.org/10.18860/j-fsh.v4i1.2151.

Latief, Muhammad Nur Hasan. “Pembaharuan Hukum Keluarga Serta Dampaknya Terhadap Pembatasan Usia Minimal Kawin Dan Peningkatan Status Wanita.” Jurnal Hukum Novelty 7, no. 2 (2016): 196–208. https://doi.org/10.26555/novelty.v7i2.a5467.

Maulida, Fadhilatul, and Busyro Busyro. “Nafkah Iddah Akibat Talak Ba`In Dalam Perspektif Keadilan Gender (Analisis Terhadap Hukum Perkawinan Indonesia).” Alhurriyah: Jurnal Hukum Islam (Alhurriyah Journal Of Islamic Law) 3, no. 2 (2018): 113. https://doi.org/10.30983/alhurriyah.v3i2.720.

Mulia, Siti Musdah. Islam Dan Inspirasi Kesetaraan Gender. Yogyakarta: Kibar Press, 2007.

Musyafa’ah, Nur Lailatul. “Studi Hukum Perkawinan Islam Dalam Perspektif Gender.” Al-Qānūn 17, no. 2 (2014): 201–23.

Musyarrafa, Nur Ihdatul. “Batas Usia Pernikahan Dalam Islam; Analisis Ulama Mazhab Terhadap Batas Usia Nikah.” Shautuna Jurnal Ilmiah Mahasiswa Perbandingan Mazhab 1, no. 3 (2020): 703–22.

Nahdiyanti, Yunus Ahyuni, and Qamar Nurul. “Implementasi Perubahan Kebijakan Batas Usia Perkawinan Terhadap Perkawinan Di Bawah Umur.” Journal of Lex Generalis 2, no. 1 (2021): 116–28.

Nurcholis, Moch. “Usia Nikah Perspektif Maqashid Perkawinan: Telaah Syarat Usia Minimum Perkawinan Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 22/PUU-XV/2017.” Tafaqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman 8, no. 3 (2020): 1–17.

Nurhajati, Lestari, and Damayanti Wardyaningrum. “Komunikasi Keluarga Dalam Pengambilan Keputusan Perkawinan Di Usia Remaja.” Jurnal Al-Azhar Indoensia Seri Pranata Sosial 1, no. 4 (2014): 236–48.

Rabiatul Adawiyah, Asasriwarni, Hamda Sulfinadia. “Analisis Batas Usia Perkawinan Pada Uu No. 16 Tahun 2019 Atas Perubahan Uu No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan (Studi Terhadap Pandangan Ilmuan Kota Padang Tentang Perubahan Batas Usia Perkawinan).” Hukum Islam 21, no. 2 (2021): 256–78.

Rahmi, Nailur, and Elimartati Elimartati. “Reason of Increasing Cases of Marriage Dispensation Against Women’S Rights.” Agenda: Jurnal Analisis Gender Dan Agama 3, no. 1 (2021): 23–33. https://doi.org/10.31958/agenda.v3i1.2600.

Ramadhita, Ramadhita. “Bias Gender Dalam Hukum Acara Perceraian Di Indonesia: Latar Belakang, Dampak, Dan Solusinya.” De Jure: Jurnal Hukum Dan Syar’iah 14, no. 1 (2022): 1–20. https://doi.org/10.18860/j-fsh.v14i1.15966.

Ramadhita, Sudirman, and Syabbul Bachri. “Model of Zakat Utilization in the Covid-19 Pandemic Era: Perspective of Maqashid Sharia.” Al-Istinbath Jurnal Hukum Islam 7, no. 1 (2022): 245–68.

Ratnasari, Dwi, Norma Yuni Kartika, and Ellyn Normelani. “Indikator Yang Mempengaruhi Pernikahan Dini Di Provinsi Kalimantan Selatan.” Jurnal Geografika (Geografi Lingkungan Lahan Basah) 2, no. 1 (2021): 35–42. https://doi.org/10.20527/jgp.v2i1.3169.

Safira, Levana, Sonny Dewi Judiasih, and Deviana Yuanitasari. “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Yang Melakukan Perkawinan Bawah Umur Tanpa Dispensasi Kawin Dari Pengadilan.” Acta Diurnal Jurnal Ilmu Hukum Kenotariatan 4, no. 2 (2021): 210–25.

Salim, Elycia Feronia, Universitas Padjadjaran, Sonny Dewi Judiasih, Universitas Padjadjaran, Deviana Yuanitasari, and Universitas Padjadjaran. “Persamaan Syarat Usia Perkawinan Sebagai Wujud Kesetaraan Gender.” Acta Djurnal Jurnal Ilmu Hukum Kenotariatan 5, no. 1 (2021): 1–19.

Sholehudin, Miftahus. “Legislasi Pendewasaan Usia Perkawinan Alternatif Perpsektif Hukum Adat Dalam Pembangunan Hukum Nasional.” Jurnal Hukum Samudra Keadilan 14, no. 1 (2019): 1–14. https://doi.org/10.33059/jhsk.v14i1.1081.

Taufik, Mohsi, Miftahul Munir, Fahmi Assulthoni, and Ridan Muhtadi. “Menakar Keadilan Gender Atas Perubahan Regulasi Umur Nikahn Dalam UUP No 16 Tahun 2019.” In Prosiding Muktamar Dosen PMII, 603–13. Pamekasan: STAI Miftahul Ulum, 2021.

Triningtyas, Diana Ariswanti, and Siti Muhayati. “Konseling Pranikah: Sebuah Upaya Meredukasi Budaya Pernikahan Dini Di Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo.” JKI (Jurnal Konseling Indonesia) 3, no. 1 (2017): 28–32.

Vijayantera, I Wayan Agus. “Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol. 8 No. 3 (September, 2020).” Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha 8, no. 3 (2020): 22–28.




DOI: https://doi.org/10.18860/j-fsh.v15i1.17696

Copyright (c) 2023 Ismail et al

Published By:

Shariah Faculty Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Gajayana Street 50 Malang, East Java, Indonesia

 


De Jure: Jurnal Hukum dan Syar'iah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International