Character Education Values in Javanese Literature
Abstract
Naskah-naskah Jawa peninggalan para leluhur dan para pujangga, sarat dengan nilai pendidikan karakter dan budi pekerti luhur. Naskah Serat Wulang Darmawiyata (SWD) memiliki keunikan pada penanaman nilai pendidikan karakter khas Jawa, yakni membentuk anak mandiri dan cerdas berdasarkan laku prihatin. Nilai-nilai pendidikan karakter bagi masyarakat Indonesia merupakan hal yang amat penting untuk dimiliki dan diterapkan dalam kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat, demikian pula dengan masyarakat Jawa. Para pujangga Jawa masa lalu telah banyak mewariskan nilai-nilai luhur melalui berbagai karya dalam sastra Jawa. Artikel ini secara khusus membahas tentang nilai-nilai pendidikan karakter dalam SWD. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif berbasis teks sastra Jawa, naskah yang memiliki makna nilai-nilai pendidikan karakter dianalisis dengan metode analisis isi. Dalam serat tersebut, terdapat nilai-nilai pendidikan karakter tentang pentingnya menyusui sebagai proses kedekatan anak dengan orang tua (ibu). Selanjutnya dalam serat tersebut, dijelaskan pula tentang pentingnya pendidikan komunikasi anak dan orang tua, prinsip-prinsip mendidik anak, dan keteladan serta nasehat orang tua terhadap anak. Selain itu, falsafah dalam SWD memiliki hubungan atau terintegrasi dengan ajaran Islam.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Astuti, E. P. (2018). Paham Wahdatul Wujud Syekh Ahmad Al Mutamakkin dalam Serat Cebolek Karya Yasadipura I. IAIN Surakarta.
Behrend, T. E. (1993). Manuscript production in nineteenth-century Java: Codicology and the writing of Javanese literary history. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 149, 407–437.
Behrend, T. E. (1999). The writings of K.P.H. Suryanagara: Shifting paradigms in nineteenth-century Javanese thought and letters. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 155, 388–415.
Dacholfany, M. I., & Hasanah, U. (2018). Pendidikan anak usia dini menurut konsep Islam. Jakarta: Amzah.
Darweni. (2016). Deskripsi Naskah Piwulang. Surakarta: Rekso Pustoko Puro Mangkunegara.
Darweni. (2017). Buku Ajaran Darmawiyata. Surakarta: Perpustakaan Reksopustoko.
Day, A. (1978). Babad Kandha, Babad Kraton and variation. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 134, 433–450.
Deswijaya, A., Nurnaningsih, & Tri, W. (2016). Pendidikan karakter di dalam Serat Kridhawasita. Jurnal Pendidikan, 25(1).
Drewes, G. W. J. (2013). The struggle between Javanism and Islam as illustrated by the Serat Dermagandul. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 169(2–3), 220–246. https://doi.org/10.1163/22134379-90002925
Ekowati, V. I., Wulan, S. H., Handoko, A., & Insani, N. H. (2017). Pendidikan karakter dalam iluminasi naskah Babad Pecinna. Jurnal Penelitian Humaniora, 22(1), 32–44.
Endraswara, S. (2008). Metodologi penelitian sastra: Epistemologi, model, teori dan aplikasi. Yogyakarta: Media Pressindo.
Eriyanto. (2011a). Analisis isi: Pengantar metodologi untuk penelitian ilmu komunikasi dan ilmu-ilmu sosial lainnya. Jakarta: Prenada Media Group.
Eriyanto. (2011b). Analisis isi: Pengantar metodologi untuk penelitian ilmu komunikasi dan ilmu-ilmu sosial lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Florida, N. K. (2000). Javanese literature in Surakarta manuscripts, Manuscripts of the Mangkunagaran Palace (Vol. 2). Ithaca, NY: Southeast Asia Program Cornell University (SEAP).
Ismail, H. (2018). Syariat menyusui dalam Alquran (Kajian Surat Al-Baqarah Ayat 233). Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir, 3(1), 69–80. https://doi.org/10.32505/tibyan.v3i1.478
Khasani, A. (2015). Sejarah sastra Jawa. Kompasiana. https://www.kompasiana.com/khasani/551f83cba333114340b65b81/sejarah-sastra-jawa
Kholil, A. (2007). Islam Jawa: Sufisme dalam tradisi dan etika. El Harakah, 9(2), 87–99. https://doi.org/10.18860/el.v9i2.4644
Krippendorff, K. (2004). Content analysis: An introduction to its methodology. London: SAGE Publications, Inc.
Maknun, M. L. (2017). The education of Javanese characters in Serat Wasitawala. Analisa: Journal of Social Science and Religion, 2(2), 159–174. https://doi.org/10.18784/analisa.v2i2.510
Masfiah, U. (2018). Nilai pendidikan karakter dalam naskah Serat Munasiat Jati. In Nilai-nilai pendidikan dalam manuskrip Jawa (pp. 109–127). Yogyakarta: Bumi Intaran.
Mulyono, & Sahlan, A. (2012). Pengaruh Islam terhadap perkembangan budaya Jawa: Tembang Macapat. El Harakah, 14(1), 101–114. https://doi.org/10.18860/el.v0i0.2196
Mustolehudin. (2018). Nilai-nilai pendidikan karakter dalam Serat Wirid Wedharaning Cipta Sasmitaning Ngilmi. In Nilai-nilai pendidikan dalam manuskrip Jawa (pp. 43–58). Yogyakarta: Bumi Intaran.
Naif, F. (2016). Seh Amongraga (Tokoh Mistik Jawa dalam Serat Centhini). Reffeksi, 16(1), 25–36.
Purwadi. (2015). Pemikiran Ranggawarsita sebagai bahan ajar pendidikan karakter. Jurnal IKADBUDI, 4(10). https://doi.org/10.21831/ikadbudi.v4i10.12026
Ras, J. (2014). Masyarakat dan kesusastraan di Jawa. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Retnowati, D. (2020). Nilai luhur Serat Wulangreh Pupuh Gambuh membangun karakter generasi milenial, 3(1), 1–11.
Ricci, R. (2009). Conversion to Islam on Java and the “Book of One Thousand Questions.” Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde.
Ridlo, S. (2018). Nilai-nilai pendidikan dalam naskah Suluk Seh Ngabdul Salam. In Nilai-nilai pendidikan dalam manuskrip Jawa (pp. 59–75). Yogyakarta: Bumi Intaran.
Robson, S. (1979). Notes on the early Kidung literature. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 135, 508–519.
Rubaidi. (2019). Javanese Islam: A blend of Javanese culture and Islamic mysticism viewed from post-colonial perspective. El Harakah, 21(1), 19–36. https://doi.org/10.18860/el.v21i1.6066
Simuh. (1999). Sufisme Jawa: Transformasi tasawuf Islam ke mistik Jawa. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya.
Suhanjati, S. (2004). Ijtihad progresif Yasadipura II dalam akulturasi Islam dengan budaya Jawa. Yogyakarta: Gama Media.
Susetya, W. (2016). Empat hawa nafsu orang Jawa. Jakarta: Buku Seru.
Wibawa, S. (2013). Nilai filosofi Jawa dalam Serat Centhini. Litera, 12(2), 328–344.
Wiratini, G. A. K. (2017). Nilai-nilai karakter yang terdapat dalam Serat Wedatama. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 1(2), 153–160.
Yahya, I. (2017). Review seminar hasil penelitian nilai-nilai pendidikan dalam manuskrip keagamaan. Surakarta.
DOI: https://doi.org/10.18860/eh.v23i1.11455
Editorial Office: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang | Phone: +6282333435641 |