Polemik Dana Pendidikan di Era Covid -19 Bagi Masyarakat Menengah ke Bawah

Heri Irawan

doi:10.18860/rosikhun.v1i2.14050

Polemik Dana Pendidikan di Era Covid -19 Bagi Masyarakat Menengah ke Bawah

Heri Irawan

Abstract

This study aims to determine the source of education funds from parents in the Covid-19 era. This research was conducted using qualitative methods, with the type of case study research, where data collection used interview, observation and documentation techniques, using primary and secondary data sources that according to the research title. The discussion in this study is focused on the problems of the lower middle class in providing education funds and managing education funds. Interviews were conducted on several respondents, and the results of the interviews were analyzed to obtain emic data and ethical data as a result of the research. The results of the research include: the problems faced by the lower middle class community, namely the inability to provide school fees to their children, while for the management of sources of public education funds, they use assistance from the government and manage personal funds into small home-based businesses.

Full Text:

PDF

References

Aji, P. A. (2021). Bantuan Dana Pendidikan dari Pemerintah di Masa Pandemi. Suara.com. Detik. (2020). Meski Pandemi Biaya Sekolah Tidak Berubah. Detik News. Frisdiantara Christea, I. M. (2015). Ekonomi Pembangunan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Idris, A. (2013). Ekonomi Politik. Jakarta: Pustaka. Janna, A. (2018). Administrasi Keuangan dalam Pendidikan. Jakarta: Gramedia. Jhon. (2019). Meneropong Krisis Negara Indonesia dengan Teleskop Negara Ideal Plato. Kemendibud. (2016). Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Citra Umbara. Kompas. (2020). Jokowi Ajak Masyarakat Bekerja, Belajar dan Beribadah di Rumah. Kompas. (2021). Data Provinsi Tentang Angka Kemiskinan Indonesia . Kompas.com. Neni, H. (2020). Kemendikbud Luncurkan Tiga Kebijakan Kebijakan Dukung Mahasiswa dan Sekolah Terdampak Covid-19. Dikti.kemendikbud.go.id. Noerkaisar. (2020). Efektivitas Penyaluran Bantuan Sosial Pemerinah untuk Menagtasi Dampak Covid-19 di Indonesia. Permendagri. (2020). Surat Edaran No. 8 Tahun 2020 Kemendesa Tentang Desa Tnggap Covid-19. Perpres. (2020). Perubahan Postur dan Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Pratama. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan di Indonesia. Rahardja, M. P. (2009). Pengantar Ilmu Ekonomi. Bandung: Selemba Empat. Sattar. (2015). Perekonomian Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara. Siahaan. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan. Sina, P. G. (2020). Ekonomi Rumah Tangga di Era Pandemi Covid-19. JOURNAL OF MANAGEMENT (SME’s) Vol. 12, No.2. Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sutopo. (1999). Administrasi Manajemen dan Organisasi. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara RI. UU RI No. 20 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). Bandung: Citra Umbara. Waliyah, S. (2021). Manajemen Dana Pendidikan Masa Pandemi Covid-19 di SMK Gazza Wiguna 1. Transformasi Manageria, Vol. 1, No. 1, Juni 2021. Yahya. (2003). Sistem Manajemen Dana Pendidikan: Suatu Studi Tentang Dana Pendidikan Sekolah Dasar di Provinsi Sumatera Barat. Bandung: Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia. Zakiyuddin, B. (2015). Kemiskinan dan Kritik atas Neo-Liberal. Salatiga: LP2M Press.

DOI: https://doi.org/10.18860/rosikhun.v1i2.14050