PENYIMPANGAN MAKNA DENGAN HOMONIMI DALAM WACANA MEME (KAJIAN SEMANTIK)

Mochamad Ighfir Sukardi, Sumarlam Sumarlam, Sri Marmanto

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan bagaimana penggunaan homonimi untuk penyimpangan makna sebagai upaya membangun humor dalam meme. (2) Mendeskripsikan pola penyimpangan makna yang memanfaatkan homonimi. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan menggunakan metode simak dengan teknik lanjutan catat. Analisis data menggunakan metode padan referensial dengan teknik hubung banding untuk mendukung kodifikasi, reduksi, penyajian, dan intepretasi sesuai dengan kerangka kerja penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan relasi makna homonimi meliputi kata dasar, bentukan, asing, dan slang. Ditemukan juga penyimpangan makna dengan memanfaatkan homonimi yang terjadi karena eufemisme, penamaan, dan pemberian jeda. Selain homonimi, ditemukan juga pemanfaatan homofoni dan homografi singkatan kata. Ada tiga pola yang digunakan untuk melakukan penyimpangan makna dengan memanfaatkan homonimi. 1) Kata yang disimpangkan didampingi dengan teks sebagai penjelas. 2) Kata yang disimpangkan didampingi dengan gambar sebagai penjelas. 3) Kata yang disimpangkan tidak muncul dalam simbol bahasa melainkan gambar dengan teks sebagai penjelas. Pemegang peran penting penyimpangan makna dalam meme adalah gambar dan penggunaan kolokasi. Kolokasi yang tepat mampu mengelabuhi pembaca sebelum akhirnya dikejutkan oleh makna kedua.


Keywords


penyimpangan makna; homonimi; humor; meme;

Full Text:

Eng PDF

References


Archakis, A. (2017). ‘‘I’m not racist but I expect linguistic assimilation”: The concealing power of humor in an anti-racist campaign. Discourse, Context & Media. www.elsevier.com/locate/dcm.

Aminuddin. (1990). Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Malang: Yayasan Asih Asah Asuh Malang.

Aminudin. (2003). Semantik Pengantar Studi Tentang Makna. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Arikunto, S. (1993). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Ariyanto, J. (2013). “Analisis Wacana Humor Rons Imawan”. Tesis. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Budaya UGM.

Attardo, S. (1994). Linguistic Theories of Humor. Mounte de Gruyter: New York.

Béal, C. (2016). The pragmatics of conversational humour in social visits: French and Australian English. Language & Communication. www.elsevier.com/locate/dcm.

Buchel, B. (2012). Internet Memes as Means of Communication. Masaryk University.

Chaer, A. (2009). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Diaz, C. M. C. (2013). Defining & Characterizing the Concept of Internet Meme. Copenhagen: University of Copenhagen.

Edi Subroto, D. (2007). Pengantar Metode Penelitian Linguistik Struktural. Surakarta: UPT Penerbitan dan Pencetakan UNS.

Edi Subroto, D. (2011). Pengantar Studi Semantik dan Pragmatik. Surakarta: Cakrawala Media.

Husen, I. S. (2001). “Yang Lucu Dalam Lelucon Perancis” Meretas ranah bahasa, semiotika, dan budaya. Jogjakarta: Yayasan Bentang Budaya.

Kirk, J. & Miller, M. L. (1991). Reliability and Validity in Qualitative Research. Beverly Hills: Sage Publications.

Kridalaksana, H. (2001). Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Leech, G. (2003). Semantik (Transl. Paina Partana). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mahsun. (2014). Metode Penelitian Bahasa Tahapan Strategi Metode, dan Tekniknya. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Marwan, I. (2013). Wujud Kebahasaan dalam Wacana Humor Kajian Semiotika. Jurnal Al-Tsaqafa. volume 10, No.1.

Miles, M. B. dan Huberman, A. (2007). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber tentang Metode- Metode Baru. Transl. Tjetjep Rohendi Rohisi. Jakarta: Universitas Indonesia.

Moleong, L. (2013). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Pateda, M. (2010). Semantik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta. Parera, J. D. (2004). Teori Semantik Ed. 2. Jakarta: Erlangga.

Poerdawarminta, W. J. S. (2002). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Pradopo, S. W. dkk. (1987). Humor dalam Sastra Jawa Modern. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Purwanti, E. (2006). Wacana Humor Dalam Komedi Ekstravaganza: Kajian Sosiopragmatik. Tesis. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Budaya.

Romadloni, A. (2016). “Analisis Humor dalam Siaran Curanmor Radio Yes Cilacap”. Tesis. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Rustono. (1998). “Implikatur Percakapan sebagai Penunjang Pengungkapan Humor di dalam Wacana Humor Verbal Lisan Berbahasa Indonesia”. Disertasi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Santosa, R. (2014). Metode Penelitian Kualitatif Kebahasaan. Surakarta: Fakultas Sastra dan Seni Rupa UNS.

Soedjatmiko, W. (1992). Pellba 5. Yogyakarta: Kanisius.

Sudaryanto. (2012). Wacana Humor Verbal Tulis Gus Dur: Kajian Sosiopragmatik. Tesis. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R &D. Bandung: Alfabeta.

Suhadi, M. A. (1989). Humor itu Serius: Pengantar “Ilmu Humor”. Jakarta: Pustakakarya grafikatama.

Suwanto, A. A. S. (2012). “Analisis Wacana Humor Verbal Bahasa Inggris (Studi Kasus pada Serial Komedi Situasi How I Met Your Mother)”. Tesis. Yogyakarta: UGM.

Tarigan, H.G. (2009). Pengajaran Semantik. Bandung: Angkasa.

Ullmann, S. (2012). Pengantar Semantik (Adaptasi Sumarsono). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wijana, I. D. P. (1995). “Wacana Kartun dalam Bahasa Indonesia”. Disertasi. FIB UGM.

Wijana, I. D. P. (1994). Pemanfaatan Homonimi di dalam Humor. Humaniora I.

Wijana, I. D. P. (1985), “Bahasa Indonesia dalam Cerita Humor”. Linguistik Indonesia No.5, Th. III. Jakarta: Masyarakat Linguistik Indonesia

Wijana, I. D. P. (2003). Kartun: Studi Tentang Permainan Bahasa. Yogyakarta: Ombak.

Verhaar, J. W. M. (2012). Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.




DOI: https://doi.org/10.18860/ling.v13i1.4513



Copyright (c) 2018 LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Member of:

Crossref

Indexed by:

Dimension Google Scolar  Sinta Sinta   Journal TOCS     

Editorial Office:
Laboratory of Information and Publication, Faculty of Humanities
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Jalan Gajayana 50 Malang, Jawa Timur, Indonesia 65144
Email: jurnallingua@gmail.com
Phone: +62 (0)341 570872


Creative Commons License
LiNGUA by Laboratory of Information and Publication, Faculty of Humanities is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/humbud/index.