METODE SLOW SAND FILTER DAN PENGUKURAN MPN COLIFORM SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS AIR SUNGAI DI PEKAPURAN RAYA BANJARMASIN

Abstract

Sungai Pekapuran Raya Banjarmasin merupakan salah satu kawasan pinggiran sungai yang padat penduduk, saat musim kemarau kondisi sungai terlihat dangkal dipenuhi tumpukan sampah, berwarna kecoklatan dan keruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur MPN Coliform air sungai Pekapuran Raya dan melakukan pembinaan pada kelompok ibu Antasan Segra tentang peningkatan kualitas air sungai menggunakan metode slow sand filter (SSF). Desain penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, melibatkan 38 responden secara total sampling. Teknik pengumpulan data dan analisis masalah dilakukan dengan pendekatan PRA (Participation Rural Appraisal). Bahan yang digunakan dalam pengolahan air menggunakan metode SSF seperti pasir, arang aktif, sabut kelapa (Ijuk) dan batu koral/kerikil serta busa penyangga yang tersedia cukup banyak disekitar rumah warga. Hasil pengukuran MPN Coliform pada air sungai Pekapuran Banjarmasin menunjukkan positif terdapat bakteri Coliform sebesar > 240/100 ml sampel, sedangkan ambang baku mutu yang dipersyaratkan yaitu 100 sel/100 ml air.

            Analisis kualitas air secara fisik menggunakan slow sand filter menunjukkan tingkat kekeruhan air sungai dari berwarna kecokelatan menjadi bening setelah penyaringan, model ini memudahkan masyarakat memanfaatkan air sungai menjadi air bersih karena lebih sederhana, murah, serta aman.